Cara Membeli Domain: Panduan Pendaftaran Domain

Pada tahun 1980-an ketika internet belum seluas sekarang, siapa pun dapat mendaftarkan nama domain secara gratis. Namun, pada tahun 1995, sebuah perusahaan bernama Network Solutions menyadari potensi dari lisensi ruang internet ini dan mulai mengenakan tarif $50 per tahun dengan kontrak minimum dua tahun untuk pendaftaran nama domain. Saat ini, mendapatkan nama domain menjadi sangat kompetitif.

Apa itu domain web?

Domain web adalah sebuah nama yang digunakan untuk menggantikan alamat internet numerik yang kompleks atau alamat IP agar mudah diingat. Setiap situs di internet memiliki alamat IP yang menampilkan serangkaian angka dan berfungsi sebagai koordinat untuk menemukan lokasi situs secara online. Nama domain merupakan nama berbasis teks yang mewakili alamat IP numerik tersebut.

Ketika mengetikkan domain web ke browser, sistem akan menyalurkan permintaan Anda melalui server Domain Name System (DNS) untuk mengarahkan ke situs tujuan. DNS adalah direktori kompleks yang mengubah domain berbasis teks yang mudah dipahami manusia menjadi alamat IP yang sesuai dan dapat dimengerti komputer. Internet Corporation for Assigned Names and Numbers (ICANN) adalah organisasi nirlaba global yang membantu mengoordinasikan penyediaan alamat IP melalui DNS serta berbagai tanggung jawab lain seperti akreditasi registrar dan pengembangan kebijakan internet.

Komponen domain

Sebuah domain web terdiri dari tiga komponen utama, yaitu top-level domain (TLD), second-level domain, dan subdomain (atau third-level domain). Komponen-komponen ini dapat dilihat dari sisi kanan ke sisi kiri dari sebuah URL. Perlu diingat juga bahwa tidak semua URL memiliki subdomain.

TLDs atau ekstensi domain

Top-level domain (TLD) atau biasa disebut ekstensi domain terletak di bagian akhir nama domain setelah tanda titik. Contohnya .com, .org, atau .io. Ada tiga jenis utama ekstensi domain, meliputi generic top-level domain, sponsored top-level domain, dan country code level domain.

Generic top-level domain

Generic TLD mencakup ekstensi seperti .com, .org, dan .net. Generic TLD ada yang tidak berada di bawah sponsor tertentu dan dikelola oleh ICANN, serta ada juga yang disponsori dan dikoordinasikan oleh entitas seperti perusahaan swasta atau organisasi nirlaba.

• .com
  Ekstensi domain .com adalah singkatan dari "commercial”. Dari semua nama domain yang terdaftar, lebih dari sepertiganya memakai ekstensi ini. Menggunakan .com dapat meningkatkan kredibilitas pada situs Anda sekaligus memungkinkan akses dari seluruh dunia. Batasan ekstensi ini pun lebih sedikit jika dibandingkan ekstensi country code yang biasanya mengharuskan Anda benar-benar beroperasi di negara tersebut.
• .org
  Ekstensi domain .org adalah singkatan dari "organization”. Ekstensi ini mengarahkan pengguna ke situs organisasi nirlaba, badan amal, dan komunitas lainnya. Siapa pun dapat mendaftar ekstensi .org. Namun, penggunaannya dapat memengaruhi cara orang lain memandang bisnis Anda. Misalnya, menjalankan bisnis komersial dengan TLD .org dapat menimbulkan kesalahpahaman dari pengguna. Ekstensi ini dikelola oleh Public Interest Registry atas nama ICANN.
• .net
  Ekstensi domain .net merupakan singkatan dari "network" dan cukup populer untuk situs teknologi atau bisnis komersial umum lainnya. Namun, ekstensi ini tidak seterkenal .com dengan hanya sekitar 3% situs web yang menggunakannya.
  

Sponsored top-level domain

Sponsored top-level domain mencakup ekstensi seperti .gov, .edu, atau .post. Sponsored TLD ini dikelola dan diatur oleh pihak di luar ICANN.

• .gov
  Ekstensi domain .gov secara khusus ditujukan untuk situs yang dijalankan oleh pemerintah Amerika Serikat. Salah satu pihak yang bertanggung jawab dalam pengelolaan ekstensi ini adalah General Services Administration (GSA) yang mengatur pemberian domain dengan ekstensi .gov kepada lembaga yang memenuhi syarat.
• .edu
  Ekstensi dari singkatan "education” ini dikhususkan untuk sekolah dan universitas AS. Pengelolaan ekstensi ini dilakukan oleh EDUCAUSE, yakni asosiasi nirlaba yang berfokus pada kemajuan pembelajaran melalui IT. EDUCAUSE juga berfungsi sebagai registrar domain untuk semua situs .edu melalui kontrak dengan Departemen Perdagangan AS.
• .post
  Ekstensi domain khusus ini merujuk pada situs yang menangani kebijakan pos global. Ekstensi ini disponsori oleh Postal Union, yaitu sebuah badan PBB.
  

Country code level domain

Country code top-level domain (ccTLD) adalah top-level domain yang menunjukkan negara tertentu. Berikut beberapa contoh ccTLD:

• .us
  Ekstensi ini dapat digunakan oleh warga negara AS, organisasi, atau pihak yang berdomisili di Amerika Serikat.
• .ca
  Ekstensi ini ditujukan untuk negara Kanada dan dioperasikan melalui Canadian Internet Registration Authority (CIRA).
• .id
  Ekstensi ini dikhususkan untuk negara Indonesia serta dikelola oleh Pengelola Nama Domain Internet Indonesia (PANDI). Domain .id memberikan identitas lokal yang kuat untuk bisnis dan organisasi di Indonesia.

Second-level domain

Second-level domain atau biasa disebut nama domain merupakan nama spesifik dari situs yang Anda tuju, seperti "Google”, "Twitter”, atau "Tokopedia”. Nama ini berada di sebelah kiri TLD dan biasanya diketik oleh pengguna di kolom pencarian untuk mengakses situs Anda. Adapun pemilihan second-level domain yang panjang, rumit, atau tidak relevan dengan nama perusahaan Anda dapat membuat pengunjung atau calon pelanggan kesulitan mengingat alamat situs Anda.

Subdomain

Subdomain adalah nama yang berada di sebelah kiri second-level domain dan berfungsi untuk membantu mengorganisir situs web Anda. Jika situs memerlukan server atau program yang berbeda dari situs utama, subdomain dapat membantu memisahkan konten tersebut. Misalnya, google.com merujuk pada situs mesin pencari utama Google, sementara workspace.google.com adalah subdomain yang mengarah pada Google Workspace. Beberapa subdomain umum lainnya termasuk "blog" atau "mail”.

• support.
  Subdomain "support." (seperti "support.namabisnisanda.com") biasanya digunakan untuk situs layanan pelanggan yang menangani keluhan, umpan balik, atau pertanyaan lainnya.
• blog.
  Beberapa situs menempatkan blog mereka pada subdomain. Misalnya, "blog.namabisnisanda.com" akan mengarahkan ke kumpulan artikel.

Cara membeli domain

1. Pilih nama yang diinginkan
   Beberapa tips ampuh untuk membuat nama domain Anda adalah hindari nama yang terlalu panjang atau sulit diingat, gunakan nama yang relevan, dan pastikan tidak melanggar merek dagang.
2. Buat nama yang mudah diingat
   Second-level domain Anda adalah nama yang akan diketikkan orang ke dalam mesin pencari atau kolom pencarian untuk menemukan situs Anda. Pastikan mudah diingat dan menggunakan ejaan serta pelafalan yang sederhana. Nama ini kemungkinan besar akan menjadi identitas yang akan diingat orang tentang perusahaan Anda. Oleh karena itu, cobalah untuk membuat domain sesuai nama perusahaan atau sesuatu yang berkaitan.
3. Buat nama yang relevan dengan layanan Anda
   Pastikan nama domain relevan dengan produk, layanan, atau organisasi Anda. Meskipun nama domain yang sama persis tidak tersedia sebagai domain, memilih nama domain yang tetap berkaitan akan membuat merek bisnis Anda mudah dikenali.
4. Hindari pelanggaran merek dagang
   Pastikan nama situs Anda tidak melanggar merek dagang atau hak cipta yang ada dengan menggunakan alat pengecekan merek dagang.
5. Pilih jenis ekstensi yang tepat
   Ekstensi .com adalah ekstensi komersial yang paling populer untuk situs web. Akan tetapi, banyak nama domain yang tidak tersedia dengan ekstensi tersebut karena sudah banyak diambil. Ekstensi lainnya seperti .net (atau bahkan domain niche seperti ".fun") juga bisa menjadi alternatif yang baik, tetapi  tingkat kredibilitasnya tidak setinggi .com. Jika Anda memilih solusi ini, pertimbangkan untuk mencari ekstensi yang relevan dengan bisnis Anda. Misalnya, jika Anda menjalankan studio yoga, Anda mungkin ingin menggunakan ekstensi ".yoga”, atau jika menawarkan les tenis privat dapat menggunakan ".tennis”.
6. Periksa ketersediaan di registrar domain
   Periksa registrar nama domain untuk melihat apakah nama yang Anda inginkan tersedia. Jika sudah diambil, berikut beberapa opsi yang dapat dilakukan:
   1. Merencanakan penggunaan kata tambahan
      Jika nama bisnis yang relevan sudah diambil, berkreasilah dengan cara memikirkan kata-kata pendek untuk ditambahkan sebagai pembeda domain Anda. Misalnya, perusahaan asuransi Oscar tidak dapat menggunakan oscar.com (karena sudah diambil oleh penghargaan film), jadi mereka memilih hioscar.com sebagai gantinya.
   2. Tanyakan kepada pemilik saat ini
      Jika situs web yang Anda inginkan sudah diambil, Anda dapat mencoba bernegosiasi dengan pemilik domain tersebut untuk mengalihkan kepemilikannya kepada Anda (dengan harga yang wajar). Coba temukan informasi kontak mereka (seperti alamat email) menggunakan alat pencarian ICANN yang dapat membantu mengidentifikasi pemilik domain. Perlu diingat, beberapa pemilik domain membayar untuk menyembunyikan informasi pribadi, sementara domain lain mungkin saja telah dibeli melalui LLC atau entitas bisnis lainnya.
   3. Ubah ekstensi
      Jika nama domain yang Anda inginkan sudah diambil, Anda dapat mencoba mengubah ekstensi nama domain ke pilihan lain seperti .org, .io, .net, atau domain niche pilihan Anda.
   4. Gunakan generator nama domain
      Jika Anda belum berhasil juga setelah melakukan beberapa opsi di atas, cobalah generator nama domain untuk menghasilkan ratusan ide domain secara instan dan tersedia saat ini.
7. Beli domain
   Ketika menemukan domain yang sesuai, saatnya untuk membelinya. Harga domain bervariasi tergantung pada tingkat popularitasnya. Sebagian besar domain berharga sekitar Rp150.000 sampai Rp300.000 per tahun dan perlu dibayarkan setiap tahunnya untuk mempertahankan kepemilikan.
   
   Domain premium merupakan nama domain yang memiliki nilai pemasaran tinggi seperti "insurance.com" atau "business.com". Domain ini dapat dijual seharga ribuan atau bahkan jutaan dolar.
8. Buat situs web menggunakan nama domain Anda
   Membeli dan mendaftarkan nama domain adalah proses yang cukup mudah. Setelah membeli domain, Anda bisa berlangganan layanan hosting dan membangun situs web. Anda dapat menggunakan platform pembuat situs web, memakai jasa web developer, atau membuat situs sendiri dengan menulis kode jika mengerti caranya.

Kesimpulan

Nama domain adalah salah satu komponen terpenting dari sebuah situs web bisnis atau strategi pemasaran Anda. Memilih domain yang tepat merupakan cara yang mudah dan terjangkau untuk membangun kehadiran online dan memperkenalkan merek, produk, atau layanan Anda. Ekstensi domain yang dipilih dan cara mengatur situs juga dapat memengaruhi seberapa baik kinerja situs, yang pada akhirnya juga berkaitan dengan keberhasilan bisnis Anda.