Baik itu pembuat situs web all-in-one, plugin analitik, maupun software keranjang belanja, alat e-commerce menjadi kunci sukses toko online di seluruh dunia.
Alat ini tidak hanya membantu toko berjalan lancar. Mereka juga membantu bisnis berkembang dan mengikuti permintaan konsumen, serta unggul dari kompetitor.
Apa itu alat e-commerce?
Alat e-commerce adalah perangkat lunak seperti aplikasi, platform, dan plugin yang membantu pemilik usaha mengelola toko online mereka.
Meskipun ada beragam jenis alat e-commerce, semua tentu memiliki tujuan yang sama, yaitu: menyederhanakan, mengatur, dan mengotomatisasi proses menjalankan serta mengembangkan toko e-commerce. Contohnya dapat meliputi pembuat situs web drag-and-drop, software manajemen inventori, alat analitik, dan lainnya.
Mengapa alat e-commerce penting?
Membangun software seperti aplikasi mobile dan keranjang belanja dari nol bisa membutuhkan banyak waktu dan biaya yang besar. Namun, dengan rangkaian alat e-commerce yang canggih, Anda dapat membuat dan mengelola toko online secara efisien, menekan biaya, dan meraih lebih banyak keuntungan.
Dengan toolkit e-commerce yang memadai, Anda dapat:
- Menjangkau lebih banyak pelanggan online
- Menciptakan pengalaman berbelanja yang menarik
- Mengumpulkan data langsung untuk kampanye Anda
- Mengintegrasikan semua alat Anda
- Membantu toko Anda berjualan 24/7
Alat e-commerce benar-benar menjadi fondasi dari setiap toko online. Jika Anda menjalankan toko online, ada banyak bagian operasional yang perlu terus dilacak: dukungan pelanggan, marketing, dan logistik.
Beberapa alat terbaik yang dapat digunakan pemilik usaha e-commerce adalah yang membantu mengatur operasi bisnis toko sehari-hari. Misalnya, memastikan operasi bisnis internal tertangani seiring dengan kebutuhan organisasional.
7 jenis alat e-commerce
- Platform e-commerce
- Pembuatan konten
- Komunikasi dan organisasi internal
- Penjualan dan logistik
- Marketing
- Analitik
- Layanan pelanggan
Ada banyak cara untuk membuat, mengelola, dan meningkatkan situs e-commerce Anda. Berikut adalah tujuh jenis alat e-commerce yang paling umum digunakan oleh usaha online.
1. Platform e-commerce
Langkah pertama dalam membuat toko online adalah memilih platform e-commerce yang tepat. Platform e-commerce pada dasarnya adalah software yang digunakan toko e-commerce untuk menangani kebutuhan inti. Mulai dari halaman produk hingga pemenuhan pesanan.
Platform Anda memengaruhi pengalaman berbelanja para pelanggan. Platform harus ramah pengguna, cepat, dan dapat diandalkan agar pengalaman berbelanja yang lancar dapat tercapai. Ini dikarenakan hal tersebut dapat langsung memengaruhi kepuasan pelanggan dan laju pengembalian.
Shopify adalah platform e-commerce all-in-one yang membantu usaha online memulai dan beroperasi. Penawaran mencakup rangkaian alat e-commerce yang canggih seperti pembuat situs web dengan tema berbayar dan gratis, alat marketing bawaan untuk membantu membangun, menjalankan, dan menganalisis kampanye digital marketing. Selain itu, dilengkapi juga dengan keranjang belanja dengan 100 gerbang pembayaran dan penjualan multichannel.
Bandingkan platform e-commerce
2. Pembuatan konten
Membuat konten untuk situs web e-commerce dapat menjadi cara yang ampuh untuk meningkatkan visibilitas. Prosesnya juga cukup mudah berkat alat e-commerce yang ada di bawah ini:
Canva
Canva adalah alat e-commerce yang membantu tim untuk membuat desain yang menarik secara estetis, bahkan bagi anggota tim dengan sedikit atau tanpa pengalaman. Baik urusan mendesain identitas merek atau hanya membuat gambar pendukung untuk toko online Anda, alat drag-and-drop Canva memudahkan pembuatan dan berbagi aset hasil desain terbaik.
WordPress
Tidak semua website e-commerce memerlukan blog khusus. Namun bagi yang membutuhkannya, sistem manajemen konten seperti WordPress mungkin pilihan tepat. WordPress dapat membantu mengembangkan strategi blogging untuk membangun dan menjaga hubungan pelanggan, membangun merek, serta menghasilkan lalu lintas berulang.
3. Komunikasi dan organisasi internal
Alat e-commerce juga dapat berguna untuk pekerjaan internal usaha online. Ini bisa berarti apa saja mulai dari memiliki ruang khusus untuk berkomunikasi dengan karyawan, hingga platform untuk menyederhanakan tugas manajemen proyek.
Slack
Platform messaging yang dirancang dengan mempertimbangkan karyawan pekerja. Slack memungkinkan Anda dan karyawan untuk mengobrol satu sama lain secara real-time. Kemampuan ini dapat meningkatkan produktivitas untuk karyawan remote, terutama karena Slack menjadikan tim lebih teratur, saling mengelola, dan berkomunikasi tentang to-do harian.
Coda
Coda adalah alat produktivitas tangguh yang dapat membantu mengelola berbagai aspek usaha Anda. Misalnya,i kalender marketing dan pelacakan dokumen. Alat ini mudah diedit dan dikustomisasi sehingga menjadikannya alat yang tepat untuk mengatur proyek secara internal. Sebagai bonus tambahan, Coda menawarkan paket Shopify yang terintegrasi dengan toko Shopify Anda.
Monday.com
Monday.com adalah alat manajemen proyek yang fleksibel dan dapat dikustomisasi. Ditambah lagi kemampuan mengotomatisasi alur kerja dan memusatkan proses kerja di satu tempat. Toko online dapat memanfaatkan Monday.com agar tetap mengikuti manajemen inventori, melacak metrik penting, dan lainnya.
4. Penjualan dan logistik
Penjualan dan logistik adalah bagian penting dari menjalankan usaha online. Meskipun beberapa platform e-commerce menawarkan alat ini sebagai bagian dari layanan keseluruhan mereka, ada juga beberapa opsi stand-alone yang patut dipertimbangkan.
Shipwire
Shipwire adalah platform pemenuhan global yang digunakan untuk memenuhi pesanan kepada konsumen langsung, ritel, dan saluran dropship. Dengan mengintegrasikannya dengan keranjang belanja dan marketplace yang ada, Shipwire menyediakan dukungan logistik dan memungkinkan pengiriman nasional maupun internasional.
5. Marketing
Ada berbagai macam alat marketing. Mulai dari content marketing hingga iklan berbayar. Beberapa di antaranya adalah:
Mailchimp
Email buletin adalah alat e-commerce yang ampuh: Mereka menyediakan saluran langsung ke pelanggan dan menawarkan ruang khusus untuk membagikan pembaruan, promosi, dan informasi lainnya.
Platform email seperti Mailchimp mempermudah proses marketing dengan membantu Anda membangun, mengirim, dan melacak kampanye email marketing. Bonus tambahan: Mailchimp terintegrasi dengan Shopify, artinya menyinkronkan data Shopify Anda yang dapat meliputi data pelanggan, produk, dan pembelian sangat mungkin untuk dilakukan ke Mailchimp.
Buffer
Membangun kehadiran media sosial yang konsisten adalah cara mudah untuk meningkatkan visibilitas toko online Anda. Buffer adalah platform manajemen media sosial yang mudah digunakan. Umumnya, digunakan agar memudahkan toko online menjadwalkan konten media sosial melalui Facebook, X, Instagram, dan LinkedIn lebih awal.
Ahrefs
Ahrefs adalah alat SEO yang membantu Anda mengoptimalkan website dan ditemukan online. Anda dapat menggunakannya untuk melakukan riset kata kunci untuk toko e-commerce Anda, sehingga Anda tahu berapa banyak orang yang mencari produk terkait dengan usaha Anda. Anda kemudian dapat memasukkan kata kunci tersebut ke dalam halaman kategori, halaman produk, artikel blog, dan aset on-site lainnya guna meningkatkan visibilitas pencarian.
6. Analitik
Analitik e-commerce mengukur perilaku pengguna, tren performa, dan return on investment (ROI). Dengan alat yang tepat, lebih mudah membuat keputusan berdasarkan informasi yang berpotensi meningkatkan penjualan dan mengurangi biaya.
Google Analytics
Dengan alat e-commerce seperti Google Analytics, mudah untuk mengumpulkan wawasan tentang pengunjung yang kembali serta data seputar statistik real-time seperti: Berapa banyak orang yang ada di situs web? Dari mana lalu lintas berasal? Bagaimana pengunjung berinteraksi dengan produk?
Optimizely
Optimizely adalah platform pengalaman digital yang memungkinkan Anda bereksperimen dengan riset komparatif yang dikenal sebagai A/B testing. Selain itu, juga dapat memberikan pesan yang dipersonalisasi dan tertarget kepada pengunjung situs e-commerce. Dalam praktiknya, ini berarti Anda dapat memperoleh wawasan tentang efektivitas eksperimen Anda dan menggunakan data tersebut untuk mengungkap konten apa yang akan (dan tidak akan) menghasilkan konversi.
7. Layanan Pelanggan
Alat e-commerce yang membantu memberikan bantuan pembeli online selama pengalaman pelanggan mereka dianggap sangat penting. Idealnya, Anda pasti menginginkan platform dukungan pelanggan yang membantu mempertahankan pelanggan berulang dan menarik pelanggan baru.
Acquire
Platform Acquire membantu toko online menyediakan dukungan pelanggan berkualitas tinggi, menyederhanakan alur kerja, dan informasi pelanggan untuk agen layanan pelanggan. Mudahnya, anggap saja sebagai pengalaman terpadu: Perwakilan layanan pelanggan dapat melihat pertanyaan di semua saluran digital di satu tempat dan menyelesaikan masalah dengan lebih efisien.
Zendesk
Zendesk adalah platform customer support populer dan alat e-commerce yang menempatkan semua tiket bantuan Anda dari berbagai saluran. Bisa dari media sosial, email, dan chat dalam satu tempat. Dengan menggunakan Zendesk, Anda dapat menyematkan live chat ke situs Anda yang dibuat menggunakan Shopify, dengan mudah mengakses data pelanggan yang relevan, dan mengatasi tiket bantuan lebih cepat.
Manfaatkan alat e-commerce untuk meraih keuntungan
Alat e-commerce adalah kunci sukses toko online. Dengan bantuan alat e-commerce yang tepat, Anda dapat membangun toko e-commerce yang menarik, mengotomatisasi alur kerja, meningkatkan upaya marketing, dan menawarkan dukungan pelanggan yang luar biasa..
Jika Anda membutuhkan satu alat yang dapat melakukan semuanya, buat toko Shopify hari ini dan bergabunglah dengan jutaan pengusaha yang juga sedang meluncurkan toko online mereka sendiri.
FAQ alat e-commerce
Apa saja 4 jenis e-commerce?
Empat jenis e-commerce adalah:
- Business to business (B2B): ketika suatu usaha menjual produk ke bisnis lain
- Business to consumer (B2C): ketika suatu usaha menjual langsung ke konsumen
- Consumer to consumer (C2C): ketika individu menjual ke individu lain, sering difasilitasi oleh platform pihak ketiga
- Consumer to business (C2B): ketika individu menawarkan produk dan layanan ke bisnis
Apa saja 3 layanan yang digunakan dalam e-commerce?
Tiga layanan paling umum dalam e-commerce adalah:
- Gerbang pembayaran, yang memfasilitasi transaksi online
- Software keranjang belanja, yang memungkinkan pelanggan mengumpulkan daftar barang yang akan dibeli
- Software customer relationship management (CRM), yang melacak pelanggan Anda dan membantu Anda mengelola mereka
Apa saja 4 area e-commerce?
Ada empat area utama e-commerce, meliputi:
- Ritel online, yaitu menjual barang dan layanan langsung ke konsumen
- Marketplace, yang menghubungkan pembeli dan penjual
- Lelang online, di mana produk atau layanan dijual kepada penawar tertinggi
- Transaksi B2B, di mana perusahaan berurusan satu sama lain, seperti grosir atau manajemen supply chain


